Mendidik Anak Percaya Diri

31 Mar
0 comment

Mendidik Anak Percaya Diri; Adakah orang yang sukses di dalam hidupnya tanpa memiliki rasa percaya diri yang kuat?  Kalau jawabannya tidak, maka kalau kita ingin anak-anak kita tumbuh menjadi orang yang sukses, tanamkan sikap percaya diri ini kepada anak, sedini mungkin!

Karena menanamkan suatu sikap kepada anak ibarat menanam pohon, membutuhkan sebuah proses, tidak bisa instan. Maka alangkah baiknya ketika kita ingin menanamkan sebuah sikap kepada anak dimulai sejak usia anak tersebut sedini mungkin.

Menanamkan sikap percaya diri kepada anak bisa dimulai dari ucapan-ucapan kita sebagai orang tua kepada anak. Ucapkan HANYA kata-kata yang baik saja kepada anak, meskipun ketika kita sedang marah-marahnya akibat kesalahan yang mereka perbuat. Kita harus selalu mencari sisi positif dari setiap kesalahan anak (bukan berarti kita tidak boleh memberikan hukuman kepada anak, tetapi kita selalu menjaga ucapan kita agar tidak menyakiti perasaannya).

Boleh jadi, kesalahan anak adalah akibat kesalahan kita juga yang belum bisa mendidik mereka dengan baik. Maka penting bagi kita belajar ilmu Parenting agar ucapan kita sebagai orang tua selalu positif. Karena ucapan kita sebagai orang tua itu (sekaligus) merupakan doa kita kepada anak. Berikut ini adalah hal-hal yang perlu diperhatikan oleh para orang tua yang ingin agar anaknya memiliki rasa percaya diri yang kuat:

  1. Selalu kontrol ucapan kita kepada anak dalam setiap situasi dan kondisi karena ucapan kita sebagai orang tua adalah doa bagi mereka, maka doakan mereka yang baik-baik saja.
  2. Bangkitkan rasa percaya diri anak meskipun mereka dalam keadaan yang paling terpuruk sekalipun, karena ucapan orang tua mereka adalah hal yang paling mereka tunggu-tunggu dan yang paling ampuh untuk membangkitkan semangat mereka. Jangan biarkan mereka begitu saja, tanpa adanya kata-kata yang membangkitkan semangat mereka.
  3. Ajarkan anak untuk fokus. Banyak orang yang dapat meraih kesuksesan dan keterampilan tanpa menaklukkan rasa takutnya. Mereka hanya perlu yakin pada diri mereka sendiri. Ajarkan anak bahwa kegagalan merupakan kesempatan yang tertunda. Dengan menyemangatinya, maka rasa percaya diri akan tumbuh perlahan-lahan.
  4. Tuntun anak meraih cita-cita mereka. Berikan gambaran yang realistis tentang diri mereka dan kemampuannya. Kemudian biarkan mereka memilih, kita hanya menawarkan alternatifnya saja. Bantu anak dengan pandangan-pandangan tentang tujuan yang hanya dapat dicapai dengan fokus, disiplin, dan kerja keras. Ketika mereka bisa mendapatkan sesuatu yang menjadi cita-citanya, hal tersebut dapat menumbuhkan rasa percaya diri anak.

( sumber: https://www.halodoc.com/artikel/7-trik-mendidik-anak-agar-selalu-percaya-diri )

Leave your thought