SOFT SKILL PENTING

08 May
0 comment

SOFT SKILL PENTING;

Sejak kita kecil hingga dewasa, jarang ada orang yang mengajarkan kepada kita keahlian menjadi orang yang menyenangkan. Kita tidak sadar betapa pentingnya memiliki keahlian ini sampai kita sangat membutuhkannya ketika orang-orang mulai menjauhi diri kita. Sekolah yang seharusnya tempat menimba ilmu pun jarang mengajarkan hal ini kepada kita –fokusnya hanya bidang akademis.

Banyak orang yang meremehkan keahlian ini sehingga mereka merasa tidak perlu mempelajarinya. Padahal salah satu faktor berhasil/tidaknya seseorang dalam kehidupannya adalah ketika mereka disukai orang lain, namun bukan berarti kita harus memaksakan diri dengan segala cara yah, apalagi dengan cara-cara yang tidak etis.

Kita hanya ingin mendapat pengakuan saja dari mereka, kita membohongi mereka dengan perilaku buruk kita yang sebenarnya kita simpan rapi. Padahal andai mereka tahu perilaku asli kita, maka seketika itu juga reputasi kita akan hancur.

Padahal reputasi itu sama dengan nilai kita di mata mereka, dan dengan reputasi yang kita bangun, maka banyak orang yang akan mendukung kita di masa depan. Pribadi yang mudah disukai oleh orang lain lebih mudah mendapat support (dukungan). Maka bersikap dan berprilaku baiklah tanpa memiliki ‘agenda’ apa pun di baliknya –yang merugikan orang lain.

Siapa diri kita sebenarnya merupakan cerminan orang lain akan menjadi teman atau musuh kita. Maka pilihlah sikap maupun perilaku terbaik kita, karena kita tidak pernah tahu kapan kita membutuhkan dukungan mereka.

Tips-Tips agar kita memiliki semangat dalam mempelajari soft skill untuk masa depan kita

  1. Sadari terlebih dahulu bahwa menjadi orang yang menyenangkan lebih baik dibandingkan orang yang memiliki banyak musuh.
  2. Sadari bahwa menjadi orang yang menyenangkan akan selalu membawa banyak manfaat di dalam kehidupan kita, yaitu tanpa kita sadari setiap orang akan selalu mendoakan kebaikan buat diri kita, karena mungkin kita pernah lalai untuk berdoa buat kebaikan diri kita sendiri. Maka kita sangat membutuhkan doa-doa orang lain untuk diri kita.
  3. Sadari bahwa menjadi orang yang menyenangkan akan banyak mengundang orang-orang untuk menyukai diri kita, karena menjadi orang yang disukai akan membawa keberuntungan di dalam kehidupan kita, yaitu kita mengundang pertolongan Tuhan kepada kehidupan kita. Karena Tuhan melihat kita menyenangkan bagi hamba-hamba-Nya yang lain, maka Tuhan pun merasa memiliki kewajiban untuk menyenangkan diri kita.
  4. Tanpa keterampilan mendengarkan yang kuat, upaya komunikasi apa pun akan menjadi satu arah dan mungkin tidak efektif. Ketika kamu sudah bisa menjadi pendengar yang baik kamu akan dengan mudah menjadi komunikator yang baik pula.

( sumber: https://www.ef.co.id/englishfirst/kids/blog/5-soft-skills-penting-yang-harus-dikuasai-oleh-remaja/ )

Leave your thought