TINGGALKAN PIKIRAN YANG MELEMAHKAN

19 Oct
0 comment

TINGGALKAN PIKIRAN YANG MELEMAHKAN; Kehidupan kita saat ini tergantung dari pikiran apa yang lebih sering kita munculkan ke atas permukaan, karena pikiran kitalah yang mengatur kehidupan kita.

Agama pun menganjurkan kepada penganutnya untuk selalu berprasangka baik dalam segala urusan, karena pikiran kita akan membentuk prasangka kita, maka sudah sewajarnya kita selalu memikirkan hal-hal yang bermanfaat agar prasangka kita pun terbawa olehnya.

Tetapi kadang kita sulit untuk berpikir yang bermanfaat karena selama ini kita pikir pikiran kita itu berjalan secara otomatis (tergantung dari kejadian apa yang menimpa diri kita). Akhirnya kita mengalami kesulitan menjadi pengendali kehidupan kita, karena pikiran kita saja sulit untuk kita kendalikan, maka kita akan selalu menjadi ‘korban’ dari keadaan yang terjadi, bukannya sebagai penentu hasil dari keadaan yang terjadi -karena sekali lagi, pikiran kitalah yang menyebabkan tindakan kita, dan tindakan kitalah yang menyebabkan hasil yang akan terjadi.

So, masihkah kita memegang teguh pikiran yang melemahkan kita, dibandingkan kita memegang teguh pikiran yang menguatkan diri kita? Semua itu kembali kepada diri kita masing-masing.

 

Tips-Tips agar kita selalu memilih pikiran yang menguatkan:

  1. Ingat, yang terjadi dalam kehidupan kita saat ini berawal dari seberapa sering kita memikirkannya dalam diri kita.
  2. Seberapa sering kita memikirkan hal yang positif dalam diri kita, maka itulah yang akan membentuk kehidupan kita saat ini.
  3. Tinggalkan pikiran yang melemahkan diri kita, dan pegang erat-erat pikiran yang menguatkan diri kita, karena kita diberi kuasa oleh Tuhan untuk dapat memilihnya.
  4. Jika hal yang membuat stres berada di luar kontrol diri sendiri, biarkan apa adanya. Pahami bahwa Anda tidak bisa mengubah segala sesuatu, terutama hal-hal yang berada di luar kontrol, sebaliknya, fokuskan hanya pada hal-hal yang bisa dikendalikan.
  5. Seleksi hal-hal yang penting dan berguna bagi Anda. Termasuk kekhawatiran yang belum tentu terjadi, bebaskan pikiran Anda dan fokus pada saat ini.
  6. Anda perlu menantang diri sendiri dan belajar menghadapi ketakutan. Terkadang, rasa takut yang dipikirkan tidak begitu menakutkan setelah dicoba dan dihadapi.
  7. Anda harus mampu berkomunikasi pada diri sendiri dengan lebih baik. Tenangkan diri jika Anda memikirkan dan mengkhawatirkan sesuatu yang belum terjadi.
  8. Hindari kata tidak bisa, tidak tahu, dan tidak pernah. Katakan Anda belum bisa, belum tahu, belum pernah, dan mau mencoba untuk meningkatkan kemampuan diri. Ini akan membuka peluang baru bagi Anda untuk belajar hal-hal baru yang tentunya akan berguna bagi diri Anda di masa depan.
  9. Masalah sesulit apapun akan terlewati jika Anda tidak menyerah dengan keadaan.

 

Rujukan: https://m.merdeka.com/jateng/cara-menguatkan-mental-yang-lemah-praktikkan-mindfulness-hingga-rasa-bersyukur-kln.html?page=4

Leave your thought